Pengarang: Sitta Karina
Penerbit: Buah Hati
Tahun Terbit: 2013
Halaman: 152
Harga: Rp. 35.000 (Rp. 29.750 di bukabuku.com)
Kisah bermula ketika Cokro Diego Hanafiah, atau dipanggil Chiko, mengalami kecelakaan pesawat di tengah samudra Atlantik dalam perjalanannya menuju New York. Beruntung, dari sekian banyak korban tewas, hanya Chiko yang selamat dalam keadaan nyaris tak terluka. Namun aneh, di sekelilingnya terdapat banyak pasir.
Cerita beralih ke Seira, yang kini tinggal bersama Bunda. Bunda kembali memaksa Seira untuk mengikuti acara-acara sosial kelas atas, sesuatu yang dibenci Seira. Seira sendiri sebenarnya tidak suka sikap Bunda yang suka merendahkan orang lain, terutama Abel, dan cenderung berlebihan terhadap orang-orang kalangan atas, semacam Hanafiah, namun Seira tidak bisa melawan Bundanya.
Di pesta keluarga Hanafiah, Seira bertemu dengan Chiko, salah satu cowok Hanafiah yang terkenal playboy itu, dan tak disangka terlibat pembicaraan seru mengenai perencanaan suatu kegiatan sosial. Chiko tampaknya tertarik dengan Seira dan tidak mau melepaskan Seira. Chiko bahkan cenderung posesif terhadap Seira. Hal ini membuat Abel, yang beberapa kali melihat mereka, merasakan adanya ancaman.
Apakah Chiko benar-benar tertarik dengan Seira atau ada rencana jahat di balik itu semua?
Cerita Sand Castle merupakan side story dari 3 novel Magical Seira yang original dan merupakan kisah yang sekali selesai, dalam arti ending ceritanya tidak ngambang. Karena saya belum baca buku ketiga Magical Seira, Seira and the Destined Farewell, jadi saya kurang tahu juga apakah tokoh-tokoh yang muncul di buku Sand Castle ini akan muncul lagi di buku selanjutnya. Namun yang pasti, tokoh-tokoh tersebut tidak disebut di dua buku Magical Seira sebelumnya. Jadi semacam membaca cerita tambahan yang suka ada di manga kira-kira.
Seru, iya. Dalam buku setipis ini, Sitta Karina tetap bisa membangun cerita dengan utuh dan membuat pembaca penasaran menebak-nebak apakah Chiko sebetulnya tokoh antagonis atau protagonis. Soalnya dia kan anggota keluarga Hanafiah, masa jadi tokoh antagonis? Tapi kok... nah, harus baca sendiri nih!
Mengenai Sand Castle-nya sendiri, ini adalah nama tempat di Madriva yang sebelumnya belum pernah disebut. Gimana caranya Seira kok bisa sampai ke sana? Itu juga harus dibaca sendiri.
Tidak banyak yang bisa saya ceritakan mengenai novella ini karena novellanya sendiri tipis sekali. Yang pasti saya rekomendasikan baca novella ini. Oh iya! Hubungan Seira-Abel tuh makin ngegemesin banget di novella ini!! UUUH!!!!
Masih tentang keluarga Hanafiah???? :O
BalasHapusAda salah satu tokoh dari keluarga Hanafiah, tapi ceritanya nggak berfokus di keluarga Hanafiah.
Hapusbelum punya bukunya, hiks dan rencana mau baca ulang
BalasHapusAku udah lengkap dong. Yang ke-3 baru aja nyampe kantor, ada tanda tangannya. Hihi..
HapusPengen baca tapi kok tipis banget....
BalasHapus