Sabtu, 28 Desember 2013

Baca Bareng + Giveaway

Halo teman-temaan...

2013 hampir berakhir, 2014 hampir datang. Saatnya saya bikin acara baru untuk blog tercinta ini. Kalau di 2012 saya bikin Tell Me Your Wish, lalu di 2013 saya bikin wawancara pengarang/liputan launching buku disertai giveaway (yang nggak rutin tapinyaaa *hiks*), naaah di 2014 saya pengen bikin Baca Bareng. Kegiatan ini sebenarnya sudah saya lakukan sebelumnya waktu saya mengadakan giveaway Swiss dan Unfriend You dan saya sangat suka karena teman-teman pemenang berkomitmen untuk ngepos review bukunya (terima kasih!!) sehingga saya memutuskan untuk membuat kegiatan tersebut secara rutin di 2014.

Aturan mainnya cukup gampang ribet:
  1. Buku yang akan dibaca dipilih oleh saya, bisa buku berbahasa Inggris, bisa berbahasa Indonesia. Tema juga saya yang tentukan. Ada 2 buku berjudul sama yang saya beli, 1 buat saya, 1 buat teman baca bareng saya alias si pemenang giveaway.
  2. Untuk teman-teman yang berminat untuk baca buku tersebut, mohon diingat kalau dua bulan mendatang (akhir Februari--tanggal ditentukan di pos pengumuman pemenang) teman-teman punya kewajiban untuk menulis review untuk buku tersebut (dalam bahasa Indonesia saja). Saya tidak bekerja sama dengan penerbit maupun pengarang, jadi terserah teman-teman mau nulis review-nya gimana. Di mana nulis review-nya? Di blog ini (untuk caranya akan saya terangkan kemudian) dan satu lagi di tempat milikmu sendiri (bisa di blogmu, bisa di Goodreads. Nggak punya dua-duanya? Bikin salah satu ya. Gratis kok.)
  3. Cara mendaftar, cukup tinggalkan komentar di pos ini kesan kamu setelah membaca sinopsis buku (misalnya: apa yang kamu harap kamu dapatkan dari buku ini) dan link tempat kamu akan ngepos review buku selain di blog ini.
  4. Kamu nggak perlu follow blog ini, nggak perlu nge-tweet tentang giveaway ini. Tapi kalo mau sih nggak apa-apa juga. Terima kasih sebelumnya.
  5. Saya nggak bisa ngasih sanksi apa-apa seandainya di jadwal yang telah ditentukan kamu nggak ngepos review, tapi yang pasti saya akan sakit hati dan mungkin tidak akan mengadakan Baca Bareng lagi ke depannya.
  6. Yang mendaftar adalah yang berdomisili di Indonesia, bisa menerima paket buku baik dari JNE maupun Pos Indonesia.
  7. Pemenang saya pilih berdasarkan alasan yang menurut saya paling menarik. Subjektif? Memang. Tapi sepadan dong, kan saya nggak ribet pake rafflecopter segala.. Saya tahu ini yang paling sering diprotes sama peserta giveaway kaaan?
  8. Panjang bener ini aturan main ya??? Terakhir deh.. No drama ya! Pemenang akan saya beri nomor resi pengiriman supaya bisa cek sendiri paketnya sudah sampai di mana. Kalau tidak sampai yaa anggap saja kita sama-sama apes. Etapi saya akan memastikan pemenang menerima bukunya lho..
Semoga peraturannya cukup mudah dimengerti. Kalau ada yang kurang jelas atau dirasa tidak masuk akal, bilang aja ya.

Nah sekarang, apa pilihan buku Baca Bareng pertama kita?


The Miseducation of Cameron Post 
Emily M. Danforth
 
Sinopsis dan review bisa dilihat di sini.
Bahasa Inggris
Tema Lesbian


Buku ini saya lihat pas saya berkunjung ke Books and Beyond Citos, yang baru aja bergeser sedikit tempatnya dan jadi makin sempit. Walau sepertinya jalan ceritanya di luar yang biasanya saya gemari, kalimat terakhir sinopsisnya kok mencerminkan tema yang paling saya sukai:
The Miseducation of Cameron Post is a stunning and unforgettable literary debut about discovering who you are and finding the courage to live life according to your own rules.
Yah segitu saja dari saya..

Pendaftaran Baca Bareng dibuka sampai tanggal 5 Januari 2014 yaaa.. Yuk mari daftar.. Semoga kamu yang terpilih jadi teman saya membaca buku ini.

di

11 komentar:

  1. Neysa Kristanti28 Desember 2013 pukul 22.28

    I've only read this now and it sounds totally like an interesting idea! But to see that the theme is lesbian is a little...erm -_-
    Anyway, I'll be looking out for the other read-along in the near future! :D

    Neysa @ [B.O.O.K.L.I.F.E]

    BalasHapus
  2. Kubikel Romance28 Desember 2013 pukul 22.43

    point no. 8 .......... hahahaha, pengalam aku banget nih.
    Pas dulu deh, ikut kalau bukunya bahasa Indonesia karena baca dan ngreviewnya bisa diusahakan cepet :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Martina30 Desember 2013 pukul 09.29

      Iya untuk kesempatan berikutnya deh. Ini soalnya karena lagi manfaatin diskonan member Books & Beyond. Hahaha.

      Hapus
  3. Dwi Ananta29 Desember 2013 pukul 00.51

    Aku mau ikut mbak ^^ eh tapi... yang ini pas dulu deh mbak :p
    Aku juga ikutan kalo bukunya bahasa Indonesia saja ^^

    BalasHapus
  4. Unknown29 Desember 2013 pukul 08.56

    Poor Cameron. Itu settingnya kapan ya? Heran deh, di negara yang bebas gitu ternyata masih aja dikotak-kotakin. Aku tertarik sama dua kalimat pertama di sinopsisnya, "When Cameron Post's parents die suddenly in a car crash, her shocking first thought is relief. Relief they'll never know that, hours earlier, she had been kissing a girl." Bikin aku makin penasaran what's wrong with her parents, kan secara logika, parents' death is the most tragic moment! Hanya karna takut ketahuan masa sampe segitunya :)) Aku yakin banget ceritanya bakal sangat menarik! Apalagi dibandingin sama cerita2 di indo *eh jarang baca buku indo juga sih* Semoga aku bisa jadi temen bacanya mbak nana ya ;) Buku ini juga menarik banget buat aku soalnya lagi belajar tentang gender di kuliah.

    http://imawesomenerd.blogspot.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Martina7 Januari 2014 pukul 13.09

      RATRII!!! Selamat kamu menang giveaway dan jadi partner saya selama 2 bulan ke depan!! *peluk*

      Semoga kita bisa sama2 menikmati baca bukunya ya!

      Tolong kirim alamat dan nomer tlp ke martina.s.daruli@gmail.com buat pengiriman buku yaa...

      Hapus
  5. ferina30 Desember 2013 pukul 08.22

    cover-nya 'lucu' banget.. ngapain coba nge-gelundungan di jerami? :D well, tema lesbian, termasuk yang jarang banget aku baca.. kadang rada 'risih' aja... tapi ternyata banyak yang bagus-bagus ya? aku coba daftar deh.. kalimat pembuka sinopsisnya aja udah bikin penasaran dan udah bikin 'terkejut'

    -ferina (http://lemari-buku-ku.blogspot.com)-

    BalasHapus
  6. Linda♥30 Desember 2013 pukul 18.42

    Pangin ikutan sih, tapi tema-nya lesbian. Not my cup of tea, mbak.
    Kapan-kapan aja ah eheheheh. x)))

    BalasHapus
    Balasan
    1. Martina3 Januari 2014 pukul 10.48

      Not mine either Lin haha.. Dulu pernah sekali dapet buku tentang gay love buseng deh.. Gak selesai aku bacanya. Tapi yang ini rasanya lebih dari sekedar lesbian love. Lebih ke aspek sosial dan psikologinya. Makanya aku penasaran (dan nyari temen buat sama-sama baca) hehe. Coba doong ikutan *tusuk-tusuk Linda*

      Hapus
  7. Unknown2 Januari 2014 pukul 19.22

    Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  8. Unknown2 Januari 2014 pukul 19.24

    Whoaaa, buku pembukanya menarik banget.

    Aku awalnya udah tertarik dengan temanya yang membahas LGBT, apalagi YA. Yay more representation! Yay the coming of an age story! Kayak, tipe begini masih belum terlalu mainstream (iya, mulai berkembang, tapi kayaknya secara umum belum terlalu luas, ya?) dan makanya saya jadi penasaran gimana penulisnya mengolah topik ini :)

    Tapi, tapi, tapiiiii, yang membuat saya super tertarik dengan buku ini setelah saya baca blurbs-nya, karena kayaknya buku ini bukan cuma sekedar buku tentang lesbian. Buku ini, sekilas sih, menurut blurb-nya, bakal membahas mengenai banyak hal. Kayak soal 'grieving for the loved ones', dimanaa, nggg, kalau topik ini dibahas dengan menarik, kayaknya seru XD (and it is entertwined with the revelation of herself!) Terus, nggg, saya kepo sih soal old tradition vs now--dan saya berharap hubungan keluarga antara nenek dan cucu yang beda generasi (tapi masih bagian satu keluarga) dieksplor. Pengeeeen banget ngeliat berbagai sisi dari permasalahan hubungan antar generasi ini, plus ditambah dengan konfik soal seksualitasnya si Cameron, dimana ini pasti sensitif.

    Dan tentu saja. Saya kepo gimana semua aspek yang ada ini diramu sama penulisnya dalam rangka "membangun" Cameron. Hmmm, menarik.

    Plus, line terakhirnya ngingetin saya sama perjalanan mencari jati diri. (yang masih berjalan, coughcoughcough)

    "The Miseducation of Cameron Post is a stunning and unforgettable literary debut about discovering who you are and finding the courage to live life according to your own rules"

    [- http://purpleprosess.wordpress.com]

    (AN: Tadi ngapus karena lupa ngasih link blog, poor me.)

    BalasHapus

Berikan pendapatmu mengenai post yang kamu baca di sini