Minggu, 07 Juni 2015

Shades of Earth - Bayang-Bayang Bumi

Judul: Shades of Earth (Bayang-Bayang Bumi)
Pengarang: Beth Revis
Penerjemah: Barokah Ruziati
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Tahun terbit: 2013/ 2015 (terjemahan)
Halaman: 496
Harga: Rp. 88.500 (disc 20% jadi Rp. 70.800 di bukabuku)



Amy dan Elder beserta separuh penghuni Godspeed akhirnya mendarat di Bumi-Centauri. Pendaratan berlangsung mendebarkan dan menimbulkan banyak korban luka. Tak lama setelah itu, manusia krio pun dibangkitkan--termasuk kedua orangtua Amy.

Karena pembunuhan manusia krio yang terjadi sebelumnya, ayah Amy, Kolonel Robert Martin, memegang kendali tertinggi. Sayangnya, ia seperti meremehkan Elder. Para tentara krio juga memandang para penghuni Godspeed secara berbeda. Elder takut ramalan Orion terbukti benar.

Kejutan segera datang dari munculnya makhluk mirip pterodactyl yang membunuh tiga manusia--dua manusia krio dan satu penghuni Godspeed. Kepanikan melanda. Belum lagi ternyata di Bumi-Centauri terdapat bekas pemukiman yang sudah ditinggalkan penduduknya dan penculikan kembali terjadi.

Amy dan Elder berusaha menelaah kembali rahasia yang disembunyikan Orion mengenai Bumi-Centauri; mengapa Orion bisa berpikir manusia krio akan memperbudak penghuni Godspeed, dan mengapa pendaratan tidak pernah dilakukan sejak 200 tahun yang lalu. Penemuan Amy dan Elder atas rahasia ini begitu mengejutkan.

Bagaimana akhir perjalanan Amy, Elder, dan Godspeed?

Ini adalah buku terakhir trilogi Across the Universe. Dan seperti serial lainnya, saya sangat takut akhirnya akan mengecewakan--seperti yang saya rasakan ketika membaca kebanyakan serial fantasi. Dan sejujurnya, memang ceritanya berakhir dengan cara yang tidak sesuai harapan saya (ha!). Untungnya, petualangan Amy dan Elder serta rahasia-rahasia yang terungkap masih asyik diikuti dan masuk akal.

Satu kelebihan dari serial Across the Universe ini--yang membuat saya,yang bukan pencinta sci-fi ini, menikmati membacanya--adalah bahwa idenya tentang perjalanan mencari bumi pengganti ini sangat mungkin dilakukan karena memang para ilmuwan saat ini sedang mengarah ke sana. Pencarian bumi alternatif ini semakin gencar dilakukan mengingat kondisi bumi kita yang semakin tak tertebak. Lihat saja gelombang panas di India, lalu salju yang mulai turun di Mesir, dan lain sebagainya. Dan jalan cerita novel ini seperti skenario yang mungkin terjadi apabila proyek ini jadi dijalankan.

Kembali ke buku terakhir, Shades of Earth, saya tentu tidak bisa membagi pikiran saya dengan banyak mengingat pasti bakal jadi spoiler buat teman-teman yang belum baca serial ini. Yang pasti, buku ini merupakan penutup cerita yang baik. Segala rahasia yang ada di buku-buku sebelumnya terungkap di sini dan rasanya banyak pelajaran yang saya dapat terutama mengenai sifat buruk manusia di buku ini. Beneran deh, kalau skenario ini jadi kenyataan, rasanya saya memilih menjadi manusia yang tertinggal di bumi saja. Ketimbang merusak planet milik makhluk lain, lebih baik saya menikmati konsekuensi di planet sendiri saja.

Oh iya, btw, saya suka banget sama Amy-Elder. Pasangan ini benar-benar jempol deh! Team work mereka top banget! Dan ending-nya... sukaaaa banget!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berikan pendapatmu mengenai post yang kamu baca di sini