Senin, 06 Mei 2013

The Joshua Files #2: Ice Shock

Judul: The Joshua Files #2: Ice Shock (Kejutan di Gunung Es)
Pengarang: M.G. Harris
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Tahun terbit: 2009 (Indonesia 2010)
Halaman: 368
Harga: Rp. 40.800 (Beli boxset Rp 212.500) Cek di Bukabuku.com



Setelah kejadian di buku pertama, Josh kini sudah kembali tinggal bersama ibunya. Meski Josh menyimpan rahasia penting mengenai Ek Naab, ia mencoba untuk menjalani hidup normal. Namun semuanya kembali terusik tatkala Josh mengetahui bahwa teman orang tuanya, Rodrigo del Pozo, bertemu ayah Josh, Andres, di Saffron Walden, Inggris, pada tanggal 16 Juni. 16 Juni adalah hari perkiraan kematian ayah Josh di hutan Mexico dan sejak 3 minggu sebelumnya Andres sudah berada di sana. Tidak mungkin Andres berada di Inggris pada saat itu!

Fakta baru ini membuat Josh mengajak Tyler, sahabatnya, untuk menyelidiki Saffron Walden. Tak disangka, Josh malah menemukan salinan hieroglif Maya beserta catatan mengenai artefak Maya. Josh kemudian mendapati bahwa selain Codex Ix, ada lagi artefak yang berhubungan dengan ramalan supergelombang tahun 2012 bangsa Maya. Petualangan kembali dimulai karena Josh kembali dikejar oleh orang-orang yang menginginkan artefak dan rahasia bangsa Maya tersebut. Selain itu, ternyata Josh juga menerima kartu pos-kartu pos bergambar situs bangsa Maya dengan kode-kode di belakangnya.

Benarkah orang yang ada di Saffron Walden tanggal 16 Juni adalah ayah Josh? Untuk apa ia ada di sana? Dan sebenarnya, siapakah yang mengejar-ngejar Josh?

Serial ini benar-benar membuat saya tidak bisa berhenti membacanya. Sebenarnya, ketika membuat review ini, saya sudah tuntas membaca buku ketiganya, Zero Moment, sehingga saya agak bingung juga membedakan mana kisah yang berasal dari buku kedua dan mana yang dari buku ketiga. Namun, satu kata: Seru!

Ya, membaca buku ini seru banget! Bagaikan sedang menonton film. Alurnya cepat dan sejak awal pembaca sudah diajak untuk bertegang-tegang dan bertanya-tanya ria. Tidak ada kesempatan untuk santai sedikitpun. Ngomong-ngomong, kapan ya buku ini akan difilmkan? Pasti bakal asyik banget melihat visualisasi buku ini.

Karena masih buku kedua dari lima buku, jelas masih banyak rahasia yang belum terungkap. Masih banyak pertanyaan yang belum terjawab. Boro-boro jawaban, yang ada justru pertanyaannya semakin bertambah terus. Si ini sebenarnya siapa? Si itu sebenarnya kawan atau lawan? Kenapa bisa jadi begitu? Tapi, ada beberapa hal yang saya rasa janggal di buku pertama kini terjawab sudah di buku kedua. Dan tebakan saya benar kan, si itu memang penjahat kaan.. Huuu.. Josh ini naif sekali sih!! #lhajadingedumelsendiri. Selain itu, di buku ini juga muncul tokoh yang pernah muncul sebentar di buku pertama, yaitu Ixchel. Ixchel selanjutnya akan berperan banyak dalam cerita di buku ini dan lanjutannya. Cewek Maya ini adalah favorit saya karena kepintarannya.

Yaah tidak banyak yang bisa saya tulis mengenai buku ini. Gimana mau nulis kalau dikit-dikit bakal spoiler? Mending beli bukunya sendiri aja deh, baca sendiri.. #bujukrayualaspg #bukanpromosiberbayarGPU Yang pasti, banyak sekali kejutan di buku ini. Sampai endingnya pun saya masih terkaget-kaget, sehingga saya langsung mencomot buku ketiga setelah membaca halaman terakhir buku kedua ini. Untung saya beli boxset, jadi nggak perlu nunggu lama-lama untuk baca kelanjutannya. Buat kamu yang berminat membaca serial ini, mending beli boxset juga deh seperti saya #lagi-lagibukanpromosiberbayar.

Akhir kata, recommended untuk para pecinta kisah-kisah petualangan. Walau tokohnya masih remaja, ceritanya seru dan lumayan membuat kita menebak-nebak sok pintar. Ehehe.


1 komentar:

  1. Wah seru banget kayaknya, penuh petualangan, saya jadi pengen baca bukunya...

    BalasHapus

Berikan pendapatmu mengenai post yang kamu baca di sini